Skip to main content

"maaf" ?!?!?!?


bismillahirahmanirahim

assalamualaikum...

"maaf"

satu perkataan yang pendek, tapi mampu memberi impak yang besar kpd yang menyatakan & menerimanya...

kadang2 menjadi kata yang sangat berat utk diungkapkan..
namun mampu menjadi kata yang meringankan beban dalam diri seseorang..


"maaf"

suatu kata yang cukup singkat...
tapi mampu menjadi penawar yang berpanjangngan untuk suatu persengketaan....

jadilah orang yang murah dengan kemaafan
kerna lumrah diri adalah untuk saling memaafkan
walau seberat mana kesalahan mereka
maafkanlah dengan hati yang terbuka
kelak jiwa akan menjadi tenang....

andai diri pernah bersengketa kata, tersalah laku....
rendahkan lah ego mu...
untuk memohon kemaafan dari mereka...
sungguh andai ini kamu lakukan kerna Tuhanmu....
dirimu adalah hebat dipandangan Rabb...
walau bukan dipandangan mereka....

Imam Al-Ghazali pernah berkata,

"pengertian maaf itu ialah apabila anda mempunyai hak untuk membalas, lalu anda gugurkan hak itu, dan bebaskan orang  yang patut menerima balasan itu, dari hukum qisas atau hukum denda."


“Janganlah orang-orang yang mempunyai kelebihan dan kelapangan di antara kamu bersumpah bahwa mereka tidak akan mem beri (bantuan) kepada kaum kerabat (nya), orang-orang yang miskin dan orang-orang yang berhijrah di jalan Allah. Hendaklah mereka memaafkan dan berlapang dada. Apakah kamu tidak ingin agar Allah mengampunimu? Sesungguhnya, Allah adalah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.” (QS An-Nur: 22)

dalam suatu hadis qudsi Allah s.w.t ada berfirman:


“Nabi Musa telah bertanya kepada Allah, wahai Tuhanku!, manakah hamba-Mu yang lebih mulia menurut pandanganMu?”

Allah s.w.t berfirman,


“Ialah orang yang apabila berkuasa (menguasai musuhnya) dapat segera memaafkan.”


Firman Allah bermaksud : “Dan perbuatan kamu bermaaf-maafan (halal-menghalalkan) lebih dekat kepada taqwa”. (Surah al-Baqarah, ayat 237)


"Maka disebabkan rahmat dari Allah-lah, kamu berlaku lemah-lembut terhadap mereka. Sekiranya kamu bersikap keras lagi berhati kasar, tentulah mereka menjauhkan diri dari sekelilingmu. Karena itu, maafkanlah mereka, mohonkanlah ampun bagi mereka, dan bermusyawarahlah dengan mereka dalam urusan itu." [Ali Imran/3:159]


sebenarnya jika ingin bicara tentang "maaf" adalah sangat luas..... kerana Allah s.w.t itu sangat kaya dengan kemaafanNya. 

untuk kita hamba yang dhaif ini, tanamkan lah sifat saling memaafkan dalam diri agar jiwa terasa tenteram.



akhirul qalam, syawal bakal beransur pergi, diri ini menyusun sepuluh jari memohon maaf, andai ada tersilap kata, tersalah bicara, kpd mereka yang mengenali diri ini mahupun tidak....

taqabalallahuminna wa minkum, eid mubarak, kullu ammin wa antum bikhair.. :)



"tidak hina  dirimu jika meminta maaf atau memaafkan,
bahkan ia memuliakan peribadimu"





moga entri kali ini bukan sekadar menjadi bahan bacaan di masa lapang, tapi dapat memberi faedah kepada diri dan semua serta dapat menjadi amalan dalam kehidupan seharian kita bersama.... :)



sekadar coretan di penghujung syawal
dari 
-hamba Allah yang tidak memiliki & dimiliki-

Comments

Popular posts from this blog

Redha and Syukur.....Key for happiness

Bismillahirahmanirahim Assalamualaikum wa rahmatullahiwabarakatuh .................................. For everything that has happened there must be a reason... The matter is that either we see it or not... Either we find it now or later... Allah s.w.t has His own reason to put us in this situation, to put us in these trials, to put us in this calamity... Allah s.w.t knows what is best for us...because He is the One who create us..He is the only Creator... Allah s.w.t understand us better than no one else.... So, always put your trust in Him... Never lose hope in Allah s.w.t.  Be thankful with every ni'mat that He has granted us with for all this life. Redha....Syukur ...always put it in our hearts... Alhamdulillah Alhamdulillah Alhamdulillah ala kulli ni'mah ala kulli hal may Allah s.w.t. grant us a heart that would always redha and thankful with all His gifts to us. (a trial is also a part of gift from Him to us, So,,that we will always remember Him.)

A Moment with My Gaza's Sister.

bismillahirahmanirahim السلام عليكم ورحمة الله وبركته a moment to share. I was having some discussion with my friend at the mosque, suddenly...a sister (who is an international student) came to me..and sit beside me... "..sister may I use your power bank to charge my phone..?" as she saw me holding my cell phone with my powerbank. "oh, of course...you may... :) " I unplugged my cell phone from my power bank and give it to her. so, she plugged in her cellphone to the power bank and she left it with me...and she went somewhere else. a few minutes later, she came back and sit beside me. she took her phone to see whether the battery is charging or not (well, I guess so) while at that time, I was giving a direction to the aunt who came to the mosque.( the aunt was asking the direction for female's prayer room....(in case you're curious about it heh)) after I have finished explaining to the aunt, this sister looks at me, I replied with a smile...then ...

wah, baiknya dia !!! ~~~~

bismillahirahmanirahim... assalamualaikum.. wah, baiknya budak tu!!!!~~~~ peh, tak boleh blah baik betul brother tu !!! eh, kenapa lah pak cik tu baik sangat ?!!! ..................( dan yang sewaktu dengannya) dan dia akan berterusan setiap kali kita nampak seseorang buat sesuatu yang baik..... persoalannya,....... apa? apa? apa persoalanya? okay, sabar2, (sabar tu kan sebahagian daripada iman ^^ ) persoalannya, kenapa setiap kali kita nampak orang buat sesuatu kebaikan tak kisahlah pada siapa pun, kita akan automatically cakap " orang tu baik" dan yang sewaktu dengannya. lepastu, bila kelibat orang tu dah tak ada depan kita, maka hilanglah 'aksi baik' yang kita nampak tadi dalam fikiran kita. and then, this 'habit' will keeps happen when every time we see the ' good action'. pernah tak kita terfikir, instead of saying "wah, baik habis budak tu!!" or " like seriously, why he is very kind?!" it would be bett...